SOSIALISASI FORKOM UMKM KAB. GUNUNGKIDUL

11 Januari 2021 11:31:38 WIB

Minggu 10 Januari 2021,di aula balai Kalurahan Kelor telah di laksanakan sosialisasi Forum komunikasi (Forkom) usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Gunungkidul.FORKOM KAB terus menggali potensi terkait program pengembangan UMKM di Kabupaten Gunungkidul dengan menyusun rencana kerja dengan para pelaku usaha khususnya di Kabupaten Gunungkidul. Ketua umum Forkom UMKM Gunungkidul Ag Ika Vitri N,SE menyampaikan, selain mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) serta sarana yang akan dibutuhkan untuk beberapa program yang akan di launching pada 2021 ini, pelaku usaha di Gunungkidul diharapkan lebih proaktif dan terlibat dalam program yang akan dihadirkan oleh Forkom UMKM Gunungkidul. “Banyak kemudahan yang kami tawarkan, mari kita bersama saling mendukung untuk kemajuan UMKM di Gunungkidul Ika menyampaikan, saat ini pelaku usaha yang sudah bergabung dengan Forkom UMKM Gunungkidul ada sekitar 400 anggota. Sebagai langkah awal, Forkom terus melakukan roadshow di setiap kapanewon untuk mengenalkan sekaligus menyampaikan program dan rencana kerja yang akan dijalankan kedepan. “Potensi Gunungkidul sangat luar biasa dengan klaster UMKM yang sudah ada. Melalui forkom ini diharapkan dapat mendorong pelaku usaha untuk lebih maju dan berkembang,” terangnya. Lebih lanjut Ika menjelaskan,anggota UMKM Gunungkidul sebenarnya sudah memiliki produk dengan kualitas baik. Namun kelemahan pelaku UMKM di Gunungkidul adalah mengenai pemasaran, kemasan serta legalitas produk maupun sertifikasi halal yang sangat dibutuhkan khususnya sektor kuliner. Untuk itu,kedepan Forkom UMKM Gunungkidul akan terus melakukan pendampingan kepada anggota dan menghadirkan beberapa program sesuai dengan kebutuhan para pelaku usaha. Berbicara soal SDM Ika menyatakan,selama ini sebenarnya banyak pelatihan dari pemerintah untuk meningkatkan kemampuan mayarakat dalam berwirausaha. Pelatihan tersebut justru terlewatkan, bahkan tidak dapat diakses oleh msayarakat yang memang membutuhkan. Selama ini yang dapat mengakses pelatihan hanya orang-orang tertentu. Melalui forkom UMKM inilah diharapkan pelatihan dari pemerintah bisa lebih merata terutama untuk orang yang mampu dan mau berkembang. “Semua hanya perlu komunikasi yang baik antara pemerintah dengan pelaku usaha agar pelatihan bisa lebih merata,” ujarnya. Ika mengajak, para pelaku usaha untuk bangkit bersama forkom UMKM Gunungkidul dengan program dan rencana kerja yang nyata, sehingga nantinya benar-benar bisa membawa kemajuan bersama.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

Fanspage Desa Kelor